FICTIVE. I could unravel the fabric in between, and tear away the distance; 𝗍𝗈 𝖻𝗋𝗂𝗇𝗀 𝗒𝗈𝗎 𝖼𝗅𝗈𝗌𝖾 𝗍𝗈 𝗆𝖾.
(Sign in)
Anonymous Coward · 1y
Ril penasaran.. Kenapa kayak gak minat cinta cintaan? Ada lagi deket sama orang gak/hts bgitu?
Ada. Deket sama malaikat rakib & atid 24/7 selalu membersamai gua. 🙏
Anonymous Coward · 1y
Mau curhat dong bang, iya dong. Tapi disini aja ya... Menurut bang Javar pertahankan atau nggak hubungan yang udah renggang? Casenya gini, kita pacaran tapi qtimenya tuh kurang banget karena dia yang sibuk tapi sebelnya adalah pernah kegep beberapa kali dia aktif di akun sebelah jadi seakan-akan pacarnya tuh gak penting, salahnya emang aku sendiri belum nanya tapi nyesek aja pas tau digituin.. masa ada gap dia balas di 5-10 jam.
Halo, Sender. Selamat siang! Pas gua baca di kalimat awal—tengah gua masih ngangguk-ngangguk, pas udah di kalimat akhir mata gua melotot.
Jadi, gini, Sender.. di hubungan itu tentunya komunikasi itu sangat penting. Betul? Betul, dong. Di case kamu ini, di awal pacaran apa udah ada omongan kalau kamu dan dia sepakat untuk enggak pakai prinsip DADS? Kalau di awal udah setuju dengan itu, kamu berhak nanya ke dia, kenapa dia aktif di sana sedangkan kamu dibalasnya aja sampe gap 5-10 jam gitu.
Kalau untuk QTIME yang dia sibuk, diomongin lagi aja nanti untuk QTIME bareng-bareng yang waktunya bisa menyesuaikan kedua belah pihak. Wajar, kamu minta quality time begitu, kok. Tapi balik lagi.. yang dia aktif sebelah tapi ngacangin kamu itu, tindakan tersebut nggak dibenarkan juga. Oh, iya, kalau menurut gua—Sender masih kecintaan banget sama pacarnya dan ingin mempertahankan, silakan untuk diconfront tanya baik-baik tentang akun itu dan kamu keluarin uneg-uneg kamu. Nah, kalau Sender udah merasa udah diluar limit atau kapasitas kamu, udahin aja hubungannya.
No one deserves to be treated like this in a relationship. Itu aja saran dari gua ada dua pilihan sesuai situasi dan kondisi. Jangan sampai nyesel sama keputusan yang kamu ambil. Semangat, ya!
Aimar Bumi. · 1y
Describe Aimar.
Aimar.
Aimar dari dulu, tuh, enggak berubah. Masih Aimar yang dulu dan sekarang, tambah lucu malah. Kok bisa, ya, apa yang keluar dari mulutmu itu sukses bikin ketawa?
Awal-awal kamu kaku orangnya, tapi karena kamu emang ngerasa belum dekat dan kenal aja sama orang mangkanya begitu. Sekarang masih nggak? You’re so attractive, pantesan banyak yang suka, ya.
Temenan sama Aimar, tuh, seru banget. Bisa diajak apa aja: gibah, curhat, dan jadiin samsak. Kalau julid sama kamu seru dan bisa jaga rahasia (sampe sekarang, enggak?) Intinya, ya, 1000/1000 rate gua untuk ini orang.