Retrospring is shutting down on 1st March, 2025 Read more
Sok agamis, sok islamisasi.
Hi Aisha. I'd like to speak with you, but honestly I'm very shy and I have shared this with my husband in IC and we had a short chat about you and all the questions you have received on Retrospring. Oh, you and my husband are a mutual here, and he spoke to me about you. Before anything else, I just wanted to say that I'm very proud about how defensive you are with your argument, because everything that you say is correct. We are all humans, who tends to have flaws and to make mistakes, we are all are trying our best to better again and again.
I love the way you write, I may stalked you for a bit and read your writing, and I appreciate everything that you do. Some of your tweets aku screenshot untuk peringatan sendiri buat penulis maupun untuk karakterku. Keep writing what you love, and keep doing anything that makes you happy, dan aku berharap kamu akan lanjut menulis sampai kapanpun, soalnya saya suka. However, maybe just a short tip and a reminder to you since a lot of writers and roleplayers now are so sensitive 🥴, before any tweets that you do, maybe you can include a trigger warning, or anything that could remind them about what's important - the content and everything.
Again, I wish you the best dan tetap menulis! Khalas!
Halo, Kak! Jangan malu-malu buat ngobrol sama Ais! Ais gak gigit kok 😭 btw kamu istrinya Kak Gunes kah? Ayo mutualan juga sama Ais! 😻
Kakk Ais terharu banget 🥺 dari banyaknya hujatan yang datang ke Ais ternyata masih ada yang lihat sisi baik Ais..
Alhamdulillah kalau tulisan Ais bisa jadi pengingat buat kamu juga! Terima kasih banyak atas supportnya ya, Kak! Ais jadi makin semangat buat nulis lagi! 🤍
InsyaaAllah nanti kalau Ais nulis bakal Ais kasih trigger warning ke depannya biar gak ada kesalahpahaman lagii...
Aamiin yaa robbal alamiin. Doain Ais semoga tetap Istiqomah di jalan kebaikan ya, Kak! Jangan lupa fullo Ais! Nanti Ais duluan deh yang nyapaa 😻
Alien datang menakluki Bumi 👽 Demi koko yang dicari-cari 🍫 Mereka `kan tiba tak lama lagi 💢 Apa mungkin terjadi? 🫨 Jadi kita perlukan penyelamat Bumi 🌍
teteh harap tau ya.. fcnya itu nda boleh di rpin loh, jadi rp biasa ataupun smut fcnya nda boleh dipake teh..
I wont to discuss this in dm. Aku pikir lebih baik agar semua orang tau kalau statementmu seperti ini.
Kenapa kalau rated boleh sedangkan kamu engga? Aku kemarin kan bilang ya, kalau kamu mau membawa romansa like taaruf, khitbah, pernikahan dll, engga di dalam ranah rp. You should make a boundaries disini. Kamu butuh romansa kah disini? Bisa kok dengan cara NPC. Tidak usah kamu mencari pasangannya disini.
Kamu mau berdakwah? Bisa. Kuncinya ya dengan kekonsistenanmu engga mencampuradukkan seperti ini.
Balik ke rp rated, mereka disini tanpa agama. Mereka tidak membawa agama, ngepol paling membawa agama non muslim. Tapi kamu disini berani menjadi rp muslimah dan membawa banyak ayat Quran dimana disana banyak larangannya untuk berzina. Kamu disini saja sudah zina jari dengan memadu kasih sama pacar kamu kan?
Better you should think sebelum kamu tuh kejauhan, Ais. Kamu terlalu mencampur-adukkan hal yang dilarang keras tapi kamu menormalisasikannya, loh.
ᅠ
Maryam🌷
Kalau SL yang saya buat sudah sesuai syariat taaruf, khitbah, menikah dan lain-lain salah. Apakah SL Aisha harus yang having sex sebelum menikah gitu ya?
Soal NPC, sebenarnya karakter Agam itu adalah karakter buatan saya sendiri. Agam dan Aisha itu penulisnya sama, Kak. Yaitu saya sendiri, #Maryam. Saya buat akun karakter Agam untuk mendukung SL Aisha. Tapi kalau menurut kamu salah, nanti akan saya hapus akun Agam dan balik NPC seperti pas tunangan dulu. 🥰
Zina jari yang mana, Kak? Apakah saat karakter Aisha mengobrol biasa di timeline dengan calon suami itu juga salah? Kalau iya, berarti kesalahan saya karena kurang membatasi interaksi antara Aisha dan Agam saja kan?
Kak, saya di sini sangat membatasi karakter Aisha mengobrol dengan lelaki ajnabi di DM kalau tidak ada keperluan. Di timeline pun hanya mengobrol biasa. Kamu menuduh saya memadu kasih sama pacar saya, itu kejam sekali loh. Saya aja mati-matian menahan diri buat gak ngobrol intens sama cowok di DM maupun di timeline.
Saya gak pernah menormalisasikan hal yang dilarang keras oleh Islam, Kak. Saya juga selalu berusaha buat menghindari hal-hal yang dilarang oleh Islam. Saya tahu saya masih banyak kurangnya, masih banyak khilafnya, dan akan terus seperti itu karena saya cuman manusia biasa, bukan malaikat yang tidak pernah melakukan dosa dan maksiat.
Aku salah satu follsmu! Tapi maaf harus menyampaikan disini biar hubungan kita tetap baik-baik aja ya Ais.
Penulisku juga muslim. Tapi better daripada kamu mencampurkan sesuatu yang harusnya ga kamu lakukan disini, terlepas kamu rp muslim or whtever u called it, and idgaf ya. Kenapa kamu sembunyi dibalik hubungan “pernikahan” dibalik rp yang kamu buat muslim ini? tbh, ini menjijikkan buat aku. Like… are u seriously doing this things??? Kamu harus bisa membedakan antara agama dengan main rp kamu disini. Kalau kamu memang ingin “berdakwah” i think you should go from this rp dan kamu mulai hidup di akunmu sendiri.
Tolong jangan bawa-bawa agama ketika bermain rp bisa? Ditambah pernikahanmu dan dia nggak beneran dan itu cuma cerita karanganmu. Im so sick with this, karena menodai agamaku juga. Kamu bukan menikah beneran disini, bisa stop bawa-bawa agamanya?
Kalau memang kamu ingin berumah tangga, pake storyline yang lain please. I know this is your account dimana akunmu akunmu akunku akunku dan kamu berhak bermain apa aja disini. Tapi engga buat yang kayak gini.
Please think it twice before you melangkah lebih jauh lagi.
ᅠ
Maryam🌷
Sebelumnya saya ingin mengucapkan terima kasih banyak atas kritik dan sarannya, Kak. Saya sebagai penulis setuju bahwa saya memang salah karena sudah membawa alur romansa ke SL Aisha yang terbilang Islami. Harusnya saya tidak perlu menambahkan alur romansa ke SL Aisha dan fokus untuk mengingatkan diri saya sendiri tentang kebaikan.
Tapi saya kurang setuju sama statement kamu yang nyuruh saya pergi dari rp karena saya berdakwah. Kak, kalau yang rated saja diperbolehkan kenapa saya yang berusaha mengingatkan orang-orang di sini malah dibenci?
Saya gak sedih sama sekali. Malah menambah semangat saya untuk terus menyebarkan kebaikan, InsyaaAllah. Meskipun diri saya sendiri belum baik. Tapi kalau nunggu saya baik, maka saya gak akan pernah bisa mengingatkan orang-orang yang ada di sini.
Terima kasih banyak atas kritik dan sarannya, Kak. Ke depannya saya akan fokus untuk menyebarkan kebaikan dan pengingat untuk saya sendiri dan tidak akan membawa alur romansa ke SL Aisha.
Kalau kamu mau berdiskusi lebih lanjut dengan saya bisa menghubungi saya melalui DM, Kak. Apalagi kita sudah bermutualan. Sekali lagi terima kasih banyak ya.
ᅠ
Memangnya di Islam ada ya tunangan tunangan?
sorry tp profilnya lewat tl. mbaknya rp muslimah? tapi… pacaran? cinta-cintaan? konsepnya gimana ya? apakah islam ngajarin untuk berzina hati? untuk pacaran?
Maryam🌷
Eh, itu gak pacaran Kak. Udah tunangan (tunangan pun belum sah jadi suami istri deng). Terima kasih banyak ya sudah mau menegur saya. InsyaaAllah saya akan membatasi interaksi antara Aisha dan Agam ke depannya. Ehehe
Islam gak pernah mengajarkan hal itu kok, Kak. Islam melarang umatnya untuk berpacaran karena pacaran memang salah satu pintu menuju zina. Sekali lagi terima kasih ya, Kak. Sudah mau menegur saya. 🙏🏻
InsyaaAllah ke depannya saya akan lebih berhati-hati dalam menuliskan kisah Aisha dan Agam.
I see you bringing up topic about Khulafaur Rasyidin Ali bin Abi Talib and Fatimah. May I know what's your thought on Perang Jamal? Do you consider Ali wrong for wanting the throne after the prophet Muhammad SAW passed?
Hai! Terima kasih sudah bertanya hal ini kepada Ais. Berkat kamu bertanya Ais jadi langsung mempelajari topik tentang Perang Jamal. Hehehe 😁
Pertama, setelah Ais pelajari, Perang Jamal ternyata terjadi karena adanya provokasi antara pihak Sayyidina Ali dan Sayyidah Aisyah oleh Abdullah bin Saba'.
Setelah Sayyidina Utsman wafat, sahabat berkumpul dan menunjuk Sayyidina Ali sebagai khalifah/pemimpin pengganti. Namun, Abdullah bin Saba' tidak senang akan hal itu, dan menyebarkan fitnah tentang Sayyidina Ali kepada Sayyidah Aisyah bahwa Sayyidina Ali tidak segera menghukum orang yang telah membunuh Sayyidina Utsman, padahal saat itu Sayyidina Ali sedang mengumpulkan bukti tentang pelaku yang membunuh Sayyidina Utsman.
Singkat cerita Sayyidah Aisyah mendatangi Sayyidina Ali dengan pasukan yang menaiki unta (jamal) dan kedua pihak pun akhirnya berperang. Pada awalnya, dari pihak keduanya tidak ada yang ingin lebih dulu menghunuskan pedangnya, akan tetapi karena ada penyusup di antara kedua belah pihak di perang itu, maka perang hebat pun terjadi hingga menewaskan ribuan sahabat.
Nah, kedua. Berdasarkan sirah tentang Perang Jamal di atas. Ais berpendapat bahwa Sayyidina Ali tidak meminta kekuasaan, tapi Sayyidina Ali dipilih oleh para sahabat untuk menggantikan Sayyidina Utsman yang telah wafat.
Wallahu a'lam bisshowaab...
AKU SAYANG BANGET SAMA MBAK AISH!!!!!!!💙💙💙💙
Ais suka makan seblak gak kalau malam?
Retrospring uses Markdown for formatting
*italic text*
for italic text
**bold text**
for bold text
[link](https://example.com)
for link