Cafe.

Diam aja. Karena tau sebelum jadi kaya begini (alias enggak ngobrol dan kontakan lagi) pasti ada alasannya, ‘kan? Kenapa harus saya reach out lagi kalau bukan saya yang dimau?

Semua tips enggak akan manjur kalau kamu masih enggak ada niat untuk melangkah maju ke depan. Kalau masih belum bisa move on dan masih mencari cara untuk move on secepatnya——karena semua itu enggak bisa kalau memang dari diri sendiri belum mau dan bisa.

Rasain aja semuanya; rasa sakitnya, sedihnya, relapse-nya. Rasain semua, validasi perasaanmu. Semua akan berlalu, ini hanya fase yang membuat kamu jadi lebih kuat dan keren di masa yang akan datang.

Jangan takut, kamu enggak selamanya akan berada di fase itu. It takes time, tapi saya yakin kamu pasti bisa move on. Jangan dicari-cari caranya, tapi nikmatin aja fase-nya. Semangat!

Walah, belum. Tenggelam sama banyak berita lain. Hahaha. Boleh. Nanti saya QRT. Terima kasih, ya.

Jadi mau anggap apa, nih? Panggil nama “Lius” juga pindah haluan dianggap teman. By the way, terima kasih, ya. Semoga hal-hal baik juga menyertai kamu, anak baik.

Maaf, ya, enggak bisa jawab. Enggak paham cinta-cintaan soalnya, mending nanya pendapat ke saya tentang sesuatu aja daripada jawab ini. 🙏🏻

Lucu banget lagi. Terima kasih udah meramaikan retro saya, ya, anak baik.

Kemana aja yang kamu suka.

Pelan-pelan, Dek. Hahaha. Kekirim kok retro-mu. Kita tanya penonton, ya, bolehin apa nggak.

Boleh. Saya jadi tour guide kamu, ya?

Uhm, enggak.. Kenapa, tuh?

A little bit interested. We can discuss more about that later, perhaps?

Hey! I’m getting addicted to this song lately. My top three.

1.) https://open.spotify.com/track/1EV5bKpCM8iclxEJwASTIJ?si=54GB2NsRTeCOZyj_IkNhQQ

2.) https://open.spotify.com/track/1wb4P4F0sxAQ2KXrRvsx6n?si=I-If6SEURHWxL1dnNIu5mQ

3.) https://open.spotify.com/track/5vMYg1wLg1ZK5vOweoRorf?si=diPsacLpSXGsg3rjSYIw5A

I’m currently reading “Teori Komunikasi Politik”. But, any books you're reading lately and would recommend for me?

Uhm, in this virtual world, ya? Sebetulnya, hal ini sudah jelas-jelas salah. Tidak dibenarkan untuk alasan apapun itu—apalagi—mengambil hak milik (foto/dsb) tanpa seizin pemiliknya.

Balik lagi, apa yang diharapkan dari dunia fana ini? Kita sebenarnya enggak tahu mana yang memang jujur atau malah sebaliknya. Mangkanya, menurut saya, turunkan ekspektasi tentang seseorang dari virtual. Itu aja cara satu-satunya untuk menghindari kecewa yang berlebihan.